Langsung ke konten utama

Music

Legenda Musik Indonesia
 Berbicara mengenai musik tidak ada habisnya. Segala aspek dari musik itu sendiri menarik untuk didiskusikan. Pokok bahasan yang umum dibicarakan adalah lagu favorit, penyanyi favorit, genre musik yang sedang populer, lagu yang mengundang kontroversi dan masih banyak lagi. Legenda musik Indonesia adalah salah satu topik yang juga menjadi bahan perbincangan dari masa ke masa.

Kalau ditanyakan siapa legenda musik Indonesia, ada beberapa nama yang akan muncul. Koes Plus, Iwan Fals, Chrisye, dan Slank adalah beberapa nama yang pasti akan dimunculkan. Tentu saja ada banyak hal yang membuat mereka menjadi legenda. Pengabdian mereka terhadap musik Indonesia adalah salah satu diantaranya. Nama-nama yang disebutkan diatas sudah berkarir di dunia musik bertahun-tahun lamanya dan produktif dalam menghasilkan lagu-lagu yang populer di masa mereka.

Salah satu bentuk kepopuleran dari para legenda musik Indonesia ini adalah lagu-lagu mereka yang kemudian diaransemn ulang oleh para penyanyi baru dan dinyanyikan dengan versi atau gaya yang sedikit berbeda dari aslinya. Faktor lain yang juga menyebabkan mereka menjadi legenda musik adalah lirik-liriknya yang mungkin kurang umum di masanya. Iwan Fals terkenal dengan lirik-lirknya yang menyentuh masalah sosial di Indonesia dan juga tentang kritik-kritik sosial yang secara tidak langsung menyindir pemerintah walaupun banyak juga lagunya yang berbicara tentang cinta. Apapun faktornya, mereka adalah bagian dari bangsa yang patut untuk dibanggakan

Warna Sejarah Musik Di Indonesia

Sejarah musik di Indonesia boleh dibilang sangat panjang. Dari mulai jaman keemasan musik melayu lama, kemudian masuk budaya pop, dan kemudian balik lagi ke tren musik melayu seperti yang kita sering dengar saat ini. Budaya musik pop masuk di era Orde Lama melalui Koes Plus, yang karena musiknya itu sempat harus berurusan dengan tahanan. Sejarah musik di Indonesia juga diwarnai dengan berkibarnya dangdut dengan ikon andalan hingga kini, Rhoma Irama.

Sejarah musik di Indonesia kemudian berubah perlahan sesuai dengan tren yang sedang berjalan. Di era masa lalu, lagu-lagu pop sendu begitu mendominasi. Era Broery Marantika, kemudian disambung penyanyi-penyanyi sesudahnya membentuk mozaik unik yang menggambarkan warna sejarah musik di tanah air. Saat itu, setidaknya musik Indonesia diklaim sebagai musik dengan warna yang khas. Sayang, semakin hari, sejarah musik Indonesia justru memasuki masa-masa kelam dan suram.

Awal Mula Perkembangan Musik Indonesia
Sep 13th, 2012 by Admin
History

Musik Indonesia atau musik Nusantara adalah semua musik yang telah berkembang di negara kita ini, yang mencerminkan ke-Indonesia an, baik itu dalam segi bahasa maupun gaya dari melodinya. Semakin hari semakin terlihat perkembangan musik Indonesia yang sudah semakin pesat. Pada era tahun 70an, perkembangan musik Indonesia di dominasi ole lagu-lagu perjuangan, seperti contohnya lagu Maju tak gentar, gugur bunga, indonesia pusaka, halo-halo bandung, tanah airku, garuda pancasila, dan lagu-lagu perjuangan lainnya yang kemudian disusul oleh lagu-lagu dari Koesplus.

Beberapa tahun kemudian dalam perkembangan musik Indonesia jenis lagu yang paling mendominasi adalah lagu pop yang tempo lagunya lambat dan cenderung agak cengeng. Seperti lagu yang dibawakan oleh penyanyi Nia Daniati, Betharia Sonata, Iis Sugianto, dan beberapa artis lain yang merupakan penyanyi spesialis lagu patah hati/sedih.

Pada saat itu sempat ada larangan terhadap musik cengeng oleh Mentri Harmoko, yang pada akhirnya membuat aliran musik ini menjadi surut dan seperti kehilangan arah. Kemudian pada tahun 90an, perkembangan musik Indonesia di dominasi oleh aliran musik dangdut, bahkan penyanyi yang tadinya beraliran pop beralih ke dangdut, sehingga terciptalah jenis musik baru yaitu pop dangdut. Disaat musik pop kehilangan semangatnya, masuklah musisi asal malaysia yang bernama Ami Search dengan lagunya Isabella, yang kemudian menjadi hits.

Saat itulah musik Malaysia merajai musik Indonesia. Memasuki era 2000an, perkembangan musik Indonesia semakin bergelora, banyak para musisi dari daerah yang mulai percaya diri menunjukkan kebolehannya, lewat kompetisi musik indie. Dari sini perkembangan musik Indonesia semakin terlihat dari banyaknya kompetisi musik yang diadakan untuk mencari bakat baru, serta seringnya sejumlah media yang menghadirkan program-program musik Indonesia.

Sumber : http://dotuku.com/blog/history


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PEMBAGIAN WILAYAH MENURUT IKLIM

Klasifikasi Iklim – Pada bagian awal telah kita bicarakan bahwa iklim merupakan rata-rata kondisi cuaca tahunan yang meliputi wilayah relatif luas. Untuk mengetahui tipe iklim suatu tempat, diperlukan rata-rata data cuaca tahunan seperti suhu, kelembapan udara, pola angin, dan curah hujan minimal 10–30 tahun. Selain data cuaca, indikasi lain yang dapat dijadikan salah satu penentu tipe iklim adalah vegetasi alam (tetumbuhan) yang mendominasi suatu daerah, misalnya hutan tropis, hutan gugur daun, atau vegetasi konifer (hutan berdaun jarum). Banyak para ahli ilmu cuaca dan iklim yang mencoba membuat klasifikasi iklim dengan berbagai dasar dan keperluan. Tiga orang di antara para ahli tersebut adalah Wladimir Koppen , Schmidt-Ferguson , dan Junghuhn . 1. Iklim Matahari Sistem penggolongan iklim Matahari didasarkan atas gerakan semu tahunan Matahari antara lintang 23½°LU–23½°LS. Daerahdaerah yang terletak di antara garis lintang tersebut menerima intensitas penyinaran Matahari ya

Sejarah Music Rock Masuk ke Indonesia

Saya mencoba menyelamatkan sebuah arsip menarik yang penting tentang runutan sejarah perkembangan musik Rock Di Tanah Air. Untuk referensi dan sumber yang saya dapatkan dari hasil Googling ternyata berada dalam arsip mail seseorang. Silakan nikmati, niscaya anda akan seperti saya, yang terkaget-kaget membacanya. ----------------------------------------------------------- Awal Mula Embrio kelahiran scene musik rock underground di Indonesia sulit dilepaskan dari evolusi rocker-rocker pionir era 70-an sebagai pendahulunya. Sebut saja misalnya God Bless, Gang Pegangsaan, Gypsy(Jakarta), Giant Step, Super Kid (Bandung), Terncem (Solo), AKA/SAS (Surabaya), Bentoel (Malang) hingga Rawe Rontek dari Banten. Mereka inilah generasi pertama rocker Indonesia. Istilah underground sendiri sebenarnya sudah digunakan Majalah Aktuil sejak awal era 70- an. Istilah tersebut digunakan majalah musik dan gaya hidup pionir asal Bandung itu untuk mengidentifikasi band-band yang memainkan musik keras dengan gay

Aku ! ( Puisi yang Terlupakan )

Di saat matahari kembali bersinar selepas gerimis...... Aku...... Aku buakanlah Aku yang elegan seperti Aku Khairil Anwar Aku adalah puisi pertama yang dapat tergubah Puisi yang tercipta karena dalamnya cinta Puisi yang ada karena sakitnya luka Puisi yang timbul karena perihnya kecewa Aku hanyalah jeritan lelah Aku hanyalah teriakan hampa putus asa Dari si pungguk, yang berangan mencakar langit Aku adalah setetes embun yang akan mencair menjelang siang Aku adalah buih kecil yang akan lenyap ditelan ombak Aku adalah jejak samar yang akan hilang ditiup angin Dan Aku adalah secuil memori suram yang akan terlupa sebelum sempat kau ingat.... Sumber : http://zhiandryos.blogspot.com/2010/12/aku-puisi-yang-terlupakan.html