Internet
Addiction
Pada awalnya pengertian
addiction hanya ditunjukan pada kasus penyalahgunaan obat-obatan (eg. Walker
1989), seperti definisi yang diungkapkan oleh American Psychiatric
Association’s diagnostic and Statistic Manual of Mental disorders yang
menjelaskan addiction sebagai suatu
ketergantungan secara fisik terhadap zat kimia yang mengakibatkan withdrawal
symptoms jika zat tersebut tidak dikonsumsi. Kecanduan internet atau yang biasa
kita sebut dengan Internet Addiction Disorder (IAD), menurut Stephen Juan,
Ph.D. seorang antropolog di University of Sidney antara lain:
1. Selalu ingin menghabiskan lebih banyak waktu di internet
sehingga akan menguras waktu efektif yang ada.
2. Jika tidak menggunakan internet, muncul gejala-gejala penarikan
diri seperti kecemasan, gelisah, mudah tersinggung, bergetar, menggigil,
gerakan mengetik tanpa sadar, obsesif, hingga berkhayal atau bermimpi mengenai
Internet.
3. Jika terhubung dengan internet, gejala-gejala penarikan diri
tersebut akan hilang ataupun berkurang.
4. Mengakses internet lebih
lama dari yang di niatkan.
5. Cukup banyak porsi kegiatan yang digunakan untuk aktivitas
terkait internet, termasuk e-mail, browsing, dan chatting.
6. Mengurangi kegiatan penting, baik dalam pekerjaan, belajar,
sosial atau rekreasi, demi menggunakan internet.
7. Hubungan sosial, pekerjaan, atau pendidikan terancam terganggu
karena penggunaan internet yang berlebihan.
8. Internet digunakan untuk melarikan diri dari perasaan bersalah,
tak berdaya, kecemasan, atau depresi.
9. Menyembunyikan penggunaan
internet dari keluarga atau teman.
Jenis-Jenis
Internet addiction
Berikut ini adalah sub-sub tipe dari internet addiction menurut
Kimberly S. Young, et. al. (2006):
a. Cybersexual Addiction
Termasuk ke dalam cybersexual addiction antara lain adalah individu yang secara
kompulsif mengunjungi website-website khusus orang dewasa, melihat hal-hal yang
berkaitan dengan seksualitas yang tersaji secara eksplisit, dan terlibat dalam
pengunduhan dan distribusi gambar-gambar dan file-file khusus orang dewasa.
b. Cyber-Relationship
Addiction
Cyber-relationship addiction mengacu pada individu yang senang
mencari teman atau relasi secara online. Individu tersebut menjadi kecanduan
untuk ikut dalam layanan chat room dan seringkali menjadi terlalu-terlibat
dalam hubungan pertemanan online atau terikat dalam perselingkuhan virtual.
c. Net compulsions
Yang termasuk dalam sub tipe net compulsions misalnya perjudian
online, belanja online, dan perdagangan online.
d. Information Overload
Information overload mengacu
pada web surfing yang bersifat kompulsif.
e. Computer Addiction
Salah satu bentuk dari computer addiction adalah bermain game
komputer yang bersifat obsesif.
Contoh
Kasus
Game online adalah media elektronik yang menyuguhkan berupa
tampilan gerak, warna, suara yang memiliki aturan main dan terdapat level
tertentu, yang bersifat menghibur dan bersifat adiktif. Adiksi terhadap game
online adalah kesenangan bermain game karena memberi rasa kepuasan tersendiri
bagi individu tersebut.
Komentar
Posting Komentar